BALI- Liputan Warta Jatim, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan bahwa pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih akan tuntas di seluruh wilayah Indonesia. Penegasan ini disampaikan saat Rapat Konsolidasi Satgas Nasional dan Percepatan Operasionalisasi Kopdeskel Merah Putih di Wisma Sabha, Kantor Gubernur Bali, Jumat 8 Agustus 2025.
Pembentukan Satgas Kopdeskel merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 yang ditegaskan kembali lewat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 9 Tahun 2025. Aturan ini mengamanatkan pembentukan Satgas di tiga level: Satgas Nasional yang dipimpin Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Satgas Provinsi di bawah gubernur, dan Satgas Kabupaten/Kota yang dipimpin bupati atau wali kota.
Dalam pemaparannya, Mendagri mengungkapkan bahwa sebagian besar daerah sudah bergerak cepat. Provinsi seperti DIY, Bali, Kalimantan Barat, Aceh, Jambi, Lampung, Sulawesi Utara, NTB, hingga Papua telah membentuk Satgas di tingkat provinsi dan kabupaten/kota 100 persen tuntas.
Namun, masih ada daerah yang belum sepenuhnya rampung. Misalnya, Jawa Tengah masih menyisakan 10 kabupaten/kota, Sumatera Barat 14, Sumatera Utara 9, dan sejumlah provinsi lainnya yang belum membentuk Satgas lengkap. Bahkan, ada yang belum membentuk sama sekali seperti Papua Selatan, Papua Barat, dan Papua Pegunungan.
“Kami dari Kemendagri merekap daerah-daerah yang sudah terbentuk Satgas atau belum. Rekan-rekan gubernur perlu segera memastikan pembentukan Satgas di wilayahnya,” tegas Mendagri.
Mendagri meminta para gubernur segera menindaklanjuti dengan rapat internal bersama Satgas provinsi dan kabupaten/kota, serta melibatkan seluruh pemangku kepentingan seperti Pertamina, Pupuk Indonesia, dan PLN yang sudah memiliki penanggung jawab di tiap wilayah.
Langkah ini diharapkan membuat pembahasan menjadi teknis dan operasional, sehingga pelaksanaan program Kopdeskel Merah Putih benar-benar berjalan di lapangan.
Rapat konsolidasi ini turut dihadiri jajaran menteri, antara lain Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan Menteri PANRB Rini Widyantini.
Dari jajaran kepala daerah, hadir Gubernur Bali I Wayan Koster, Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena, Gubernur Jambi Al Haris, Gubernur Sulawesi Tenggara Andi Sumangerukka, dan sejumlah gubernur serta pejabat daerah lainnya.
Pembentukan Kopdeskel Merah Putih ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi desa dan kelurahan melalui penguatan kelembagaan koperasi, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di seluruh pelosok negeri
Ariesto Pramitho Ajie
Kaperwil Jabodetabek