Surabaya. Liputan Warta Jatim. Subhanallah, Alhamdulillah, Astaghfirulloh, perjalanan menuju rumah Kebangsaan Jatiasih
Peserta dari malang perjalanan naik KA Majapahit tgl 17 Jul 2024 18:45 sampai stasiun Bekasi tgl 18 jul 2024 08:09 dan bertemu peserta dari Surabaya dan Jember yang datang lebih dahulu. Selanjutnya bertemu di Warung nasi uduk depan stasiun KAI jl. Perjuangan. Untuk makan pagi dan ngopi bersama setelah itu dilanjutkan perjalanan menuju rumah kebangsaan Jatiasih, Bekasi tempat diadakan Pelatihan Praktek LSP IPJADBANG yang telah disiapkan sebagai Penggerak Penggiat jatidiri Bangsa di wilayah masing=masing dan ilmu yang telah diterima saat mengikuti TOT ( Training of trainer )
Setelah sampai di Rumah kebangsaan kami disambut dengan teman teman dari berbagai daerah yang lebih dahulu datang. Saling bersalaman, bertanya kabar dalam suasana keakraban dan persaudaraan. Dilanjutkan ngobrol santai diteras rumah kebangsaan.
Itjuk Sudiarto peserta dari Jember memiliki cerita menarik dalam perjalanan, untuk supaya bisa berangkat bersama dari peserta Surabaya hingga sampai siang sudah berada di surabaya khususnya di Pondok Candra Indah dan diteruskan menuju stasiun pasarturi pukul 21.45 dan bertemu peserta dari Surabaya hingga sampai stasiun Bekasi dan atas Berkat Rahmat Alloh Yang Maha Kuasa Yang Maha Kuasa kumpul bertemu dengan peserta dari Malang, Budiono dan Suwandi, kamis, 18 juli 2024
.
Budiono yang juga sebagai ketua DPC PCTA I Malang dan ketua TOT Jatim 1 bercerita panjang lebar ketika perjalanan menuju rumah kebangsaan Jatiasih bahwa yang ada dalam mobil inilah satu= satunya yang menjadi cikal bakal menyadarkan bangsa ini Kembali ke jatidiri Bangsa mengingat saat sekarang mental para anak bangsa sudah meninggalkan ciri khas dari leluhur kita, terangnya.
Hal ini merupakan usaha global untuk
menghancurkan suatu bangsa salah satunya dengan memisahkankan generasi bangsa dengan sejarah bangsanya.
Maka kami dididik untuk kembali ke Jatidiri Bangsa agar bangsa indonesia Jaya dan abadi. Pelatihan IPJATBANG merupakan salah satu cara memperkuat karakter jatidiri bangsa, tambahnya.
Darto
