Sidoarjo – Liputan Warta Jatim, Menyambut HUT RI ke-80 Aliansi Wartawan Online Sidoarjo (AWOS) membuka gerai penjualan bendera merah putih dan perlengkapan kemerdekaan. Berlokasi di Kedai Abbasy, Jalan Raya Cemengkalang, tepat di depan Satpas Polresta Sidoarjo.
Gerai AWOS buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 20.00 WIB dengan menjual berbagai kebutuhan dekorasi Agustusan, mulai dari bendera kain berbagai ukuran, umbul-umbul, background merah putih, bandir, hingga aksesoris hiasan gapura dan pita-pita.
Semua produk ditawarkan dengan harga terjangkau, kompetitif dan kualitas bagus, serta layanan antar langsung ke rumah dan kantor tempat pemesan. Selain itu gerai AWOS siap melayani pembelian dalam skala kecil maupun besar.
Ketua Umum AWOS, Warsono, S.T, S.H, M.M menyampaikan bahwa pembukaan gerai merupakan bentuk dan wujud nyata kepedulian organisasi wartawan terhadap momen nasional sekaligus membuka peluang usaha.
“Kami ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat dalam momen kemerdekaan. Produk kami lengkap, harga sangat bersaing, dan kami siap antar ke mana pun dalam wilayah Sidoarjo dan sekitarnya,” ujar Warsono, Senin (8/7/2025).
“Kami terbuka untuk semua kalangan. Instansi pemerintah, sekolah, komunitas, maupun warga yang ingin beli satuan atau untuk dijual kembali, semua kami layani,” jelasnya.
Joko, salah satu pembeli asal Surabaya, merasa puas berbelanja di gerai milik AWOS. Ia mengaku mendapatkan harga jauh lebih murah dibanding toko lain.
“Selisih harganya bisa sampai Rp10.000-Rp. 15.000 per item. Cocok sekali buat saya jual lagi ke warung-warung dan toko bendera di kampung,” ujar Joko sambil membawa tumpukan umbul-umbul.
Sebagai distributor, AWOS menyediakan produk berkualitas standar nasional dengan pelayanan profesional. Produk dapat dipesan melalui WhatsApp atau langsung datang ke lokasi. Sistem pembayarannya fleksibel dan pengiriman dilakukan dalam waktu cepat.
Dengan hadirnya gerai ini, AWOS tidak hanya memperkuat peran sebagai organisasi wartawan, tetapi juga mengambil bagian dalam menggerakkan semangat kemerdekaan dan ekonomi kerakyatan di tengah masyarakat.
