Managemen Tambang Siapkan Bukti Bukti Sah Pendukung Pertambangan

Tulung Agung – Liputan Warta Jatim, Sebagai salah satu daerah penghasil marmer terbesar di Indonesia adalah Tulung Agung. Selain marmer, Tulung Agung juga dikenal dengan produksi batu andesit, tak hayal kabupaten Tulung Agung pasti terdapat banyak tempat-tempat penambangan serta tidak menutup kemungkinan terjadi suatu problematika hukum. Salah satunya adalah adanya tindakan seseorang atau sekelompok orang yang berusaha menghalangi kegiatan pertambangan, baik pada kegiatan di tahap eksplorasi, operasi produksi, atau aktifitas lainnya. Senin (19 mei 2025)

Salah satu tempat penambangan batu andesit di wilayah Rejoagung Sumber Agung , Kecamatan Rejotangan Tulung Agung yang beberapa hari yang lalu beredar kabar bahwa ada sebuah pengusaha tambang yang menyerobot lahan milik warga, untuk mengetahui kebenaran berita itu kami bersama team media menuju lokasi penambangan.

Baca Juga :  Polres Gresik Tetapkan Delapan Tersangka Kasus Kerusuhan di Stadion Gelora Joko Samudro

Di sebuah warung bambu kecil yang berada di lokasi tambang kami team media Liputan Warta Jatim bertemu dengan pemilik tambang dan beberapa pekerja .

“ Menanggapi berita yang sudah beredar kami dari pihak managemen siap memberikan data-data pendukung dari usaha tambang yang kami jalankan” ungkap nya.

Salah seorang pengurus Managemen yang enggan di sebutkan namanya mengungkapkan bahwa pihak terkait masalah alas hak kepemilikan tanah di area pertambangan itu sudah di dukung dengan dokumen dokumen resmi , “ jadi kalau ada pihak yang kurang setuju dengan adanya pertambangan itu silahkan melakukan upaya hukum,” ungkapnya kepada awak media.

Wahyudi, menuturkan bahwa video yang beredar di salah satu media sosial itu bukanlah kegiatan penambangan yang terjadi di tempatnya bekerja “ kami sudah kerja di sini kurang lebih sudah tujuh tahun mas jadi kami faham dan tahu betul situasi dan kejadian yang terjadi di tempat kerja kami dan kami menambang di tempat kami sendiri dalam artian masih dalam kordinat wilayah kami,” ungkapnya

Baca Juga :  Kalapas Kelas IIA Jember, Hadiri langsung Pertemuan Penting Di Ruang Raden Wijaya Kanwil Jawa Timur

“mengenai seseorang yang mengklaim tanahnya tergusur atau terserobot biar menunjukkan bukti-bukti nya kepada yang ber wajib saja mas,” pungkasnya.

( dmr )