Surabaya – Liputan Warta Jatim. Warga Shiddiqiyyah Surabaya dan sekitarnya dengan segenap DPD dan Pengurus DPC Orshid Surabaya menghadiri undangan dalam rangka 7 harinya almarhumah Mila Maharani, yang telah pulang ke Rahmatullah pada tanggal 30 juli 2025 dan di makamkan ke Putih Sukolilo dimasa hidupnya beliau salah satu warga Shiddiqiyyah yang ada di Surabaya punya andil besar dalam setiap kegiatan Shiddiqiyyah seperti Pembangunan JMYR, Rumah Syukur dan kegiatan lainnya di Shiddiqiyyah selalu memberikan kontribusi Ya tullohi allal jama hanya tidak diperlihatkan saat memberikan andil Shodaqoh hal ini disampaikan pada sumber yang tidak mau disebutkan namanya, sekalipun kiprah di organisasi tidak nampak namun selalu peduli bila ada kegiatan apapun di Shiddiqiyyah selalu tidak ketinggalan dalam berkontribusi dari sisi sumbangsih, mengingat beliau salah satu pegawai kecamatan di benowo sehingga dari sisi waktu kegiatan tidak bisa mengikuti sepenuh namun selalu memberi sumbangsih dalam pendanaan.
Menurut informasi yang di himpun awak media sebenarnya beliau Mila Maharani dalam bulan Agustus ini mau Wisuda namun Alloh berkehendak lain karena lantaran sakit dan sampai pada akhirnya kembali ke Rahmatullah pada rabo 30 juli 2025.
Hallaj Muchyiddin Walitalkin Shiddiqiyyah Indonesia Raya dalam Raqirotul Khazanah menguraikan dan menyampaikan bahwa setiap akan kembali ke Rahmatullah ( meninggal ) untuk itu persiapkan mulai sekarang ibadah dengan baik dan benar seperti dzikir tidak hanya terucap di lesan dan Shodakhoh yang iklas hal ini mengingat Shiddiqiyyah telah diajarkan tentang ke alaman, kemanusiaan dan keimanan, pungkasnya, senin,4 agustus 2025.
Masih kata Hallaj Muchyiddin meneruskan keterangan tentang keimanan dan kemanusiaan hendaknya diperdalam dengan sungguh= sungguh jangan diucapkan saja perlu dipraktekkan dengan penuh keikhlasan artinya kita sholatnya tekun dan dzikirnya tekun tapi tidak peduli dengan yang miskin yang butuh kita bantu dan anak yatim la ini sama dengan pendusta agama tambahnya.
Selain Kautsaran kirim doa 7 hari semalam dari pengurus Nadhatul kamilah juga menyerahkan dana bela sungkawa dan Piagam juga diadakan spontanitas sebagai ciri khas Shiddiqiyyah untuk disalurkan ke RSKILHS, selanjutnya acara terakhir ramah tamah.
Darto