Kapolres Bitung Kondisi Kota Bitung Kondusif Aman,Tindakan Tegas Tetap Dilakukan

Bitung- Liputan Warta Jatim, Kapolres Kota Bitung AKBP Albert Zai, S.I.K, M.H mengatakan kondisi keamanan di Kota Bitung saat ini kondusif aman serta tindakan tegas dan himbauan tetap dilakukan untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas. Senin, 28/04/2025.

Kapolres Bitung mengatakan tidak dipungkiri kalau kasus panah wayer dan sajam itu ada tapi bila dibandingkan dengan data 2024 sampai dengan bulan ini april 2025 hampir tidak ada peningkatan hanya saja kasus pembunuhan itu ada saja peningkatan.

Kalau tahun lalu 2024 ada 3 kasus pembunuhan dan tahun ini juga ada 3 kasus pembunuhan dan kasus panah wayer tahun lalu itu ada sekitar 20 kasus dan di tahun ini 2025 kasus panah wayer ada sekitar 9 yang meningkat itu sebenarnya kasus dengan menggunakan senjata tajam namun semua pelaku-pelak itu tidak lebih dari 1 X 24 jam langsung di tangkap termasuk kasus- kasus pembunuhan itu di tangkap semua seperti di perumahan sopir itu 8 jam langsung tertangkap.

Kemudian ada beberapa kasus panah wayer itu sudah di tangkap semua sampai ada yg menjadi korban…dan ada 3 tersangka satu perempuan dan 2 laki- laki dan anak di bawah umur.jadi dalam kasus panah wayer ini semua anak di bawah umur, ada yang putus sekolah, dan di sebabkan oleh minuman keras, dan di lihat dari pila waktu itu kejadiannya banyak di perumahan kemudian di jalanan.

Dalam hal ini Kapolres Bitung AKBP Albert Zai mengatakan bahwa beliau tidak menepis kalau kasus panah wayer itu memang ada begitu juga dengan kasus pembunuhan senjata tajam itu memang ada, melhat situasi yang terlalu banyak di goreng di media sosial khususnya mengatakan Kota Bitung itu mencekam padahal keadaannya tidak seperti itu kenyataan dan fakta dilapangan.

Akan tetapi hal ini tetap menjadi perhatian dari polres bitung bahwa kasus- kasus pembunuhan dan pana wayer itu harus di tindak oleh karena itu jika ada kegiatan- kegiatan keramaian, syukuran, ulang tahun denfan adanya musik- musik sampai pukul pagi maka kapolres sudah membuat tim patroli presisi kemudian dengan ada tim tarsius juga dan polres menambah lagi tim zona barat dan tim zona timur.zona barat itu ada Matuari, Ranowulu, Girian.

Baca Juga :  Rumah Joglo Khas Jawa Jadi Posyan Polres Bondowoso, Siap Layani Masyarakat di Ops Lilin Semeru 2024

Dan zona timur yaitu Aertambaga, Maesa dan Madidir.itu di Backup semua kegiatan- kegiatan itu termasuk kegiatan yang membubarkan pesta- pesta miras itu,musik.setuap malam di buat seperti itu kemudian juga di tangkap semua yang panah wayer- panah wayer itu.sehingga sudah masuk di dua minggu terakhir ini kasus pembunuhan tidak ada lagi begitu juga dengan kasus senjata tajam tidak ada lagi.

Panah wayer kemarin sempat ada tapi dia bukan memanah tapu hanya mengancam.itu tersangkanya baru keluar jam 5 dari penjara dan jam 8 dari polres langsu g menangkap lagi karena menakuti ibu- ibu, jadi dalam hal ini Kota Bitung tetap masih aman kondusif.

Upaya- upaya penegakan hukum khusus di malam hari itu tetap di lakukan bahkan saya sebagai Kapolres Bitung memberikan motivasi kepada anggota dan Kapolres turun langsung membagi waktu, bekerja di pagi hari sampai sore hari kemudian di malam hari sampai pagi juga Kapolres Bitung juga turun.

Menurut Kapolres Bitung Puji syukur, Alhamdulilah situasi selama dua minggu ini kondusif. Tidak ada lagi kasus- kasus pembunuhan, senjata tajam, penusukan itu tidak ada karena akar permasalahan itu karena ada kegiatan acara- acara yang kerja di luar jam yang seharusnya waktu untuk istirahat. Kedepan ini bila di temukan ada masyarakat yang mengadakan acara pesta lebih dari 22.00 malam tetap akan ada tindakan tegas.

Dan upaya- upaya pencegahan dan upaya- upaya penegakan hukum yang dilakukan Polres Bitung jadi lumayanlah untuk cover Kota Bitung ini dengan aman,selain itu juga Polres Kota Bitung menggunakan satuan- satuan lain seperti Binmas, babin Kamtibmas, ini masuk ke sekolah- sekolah memberikan edukasi dan sosialisasi , pengertian hukum, terkait masalah hukum itu diarahkan bahwa itu berbahaya.

Baca Juga :  Wakil Komandan Puspenerbal Hadiri Upacara HUT ke-79 TNl AL Wilayah Surabaya

Kemudian Polres Bitung mengumpulkan Forkopimda sehingga terbentuklah namanya Tim Patroli Ketertiban dan di dalamnya ada beberapa unsur institusi dan instansi yang turut terlibat dari TNI, Polri, pemerintah daerah Kota Bitung dalam hal ini satpol PP itu juga melaksanakan kegiatan sesuai dengan pola waktu di malam hari maka dari itu dari polres kota bitung bekerja sama dalam mananggulangi masalah- masalah yang ada.

Polres Bitung mengajak jadikan Kota Bitung kota yang aman dan seluruh partisipasi dan dukungan termasuk rekan- rekan wartawan beritakan berita yang menyejukan bukan menambah susana lebih mencekam.jadi upaya- upaya penegakan hukum di kota bitung sudah di laksanakan dan upaya- upaya penyelesaian di hilir sudah di lakukan. Tapi di hulu ini akar masalahnya adalah minuman keras.di tahun 2024 polres bitung sudah menindak minuman keras dan tipiring itu menyita sebanyak 500 liter minuman keras.dan di tahun 2025 menyita 1.600 liter minuman keras.

Polres Bitung meminta partisipasi dan kepedulian dari pemerintah kan ada pala, ada RT, ada lurah ada RW ayo turun ingatkan mereka yang membuat acara ada batas waktunya, tidak ada pesta miras dan tidak ada musik yang berlebihan karena mengganggu. Kalau semua itu di lakukan maka aman kota bitung. Dalam hal ini masalah kertiban dan keamanan itu tanggung jawab kita bersama. Ujar Kapolres Bitung.

Sebagai himbauan dari kapolres kota bitung hampir tiap hari kapolres turun lapangan untuk memantau situasi yang ada di kota bitungdan ini sebagai dukungan moril bagi anggota polres bitung yang ada pimpinan itu turun kebawa ikut, kalau kamu kena hujan, saya juga kena hujan. Ucap Kapolres Bitung.

Keamanan dan ketertiban kota bitung itu adalah tanggung jawab bersama, bagaimana setiap orang tua,setiap masyarakat, setiap tokoh agama berperan aktif memberikan pencerahan agama kepada mereka. Tutup Kapolres Bitung AKBP Albert Zai, S.I.K, M.H.

Winsy