Jakarta – Liputan Warta Jatim, Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri, menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada keluarga almarhum Affan Kurniawan, driver Gojek yang meninggal dunia setelah dilindas kendaraan taktis Brimob (Rantis Barakuda) di kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis malam.
Irjen Asep bertemu dengan ayah almarhum, Zulkifli, dan menyampaikan belasungkawa serta permohonan maaf secara resmi.
“Dan alhamdulillah beliau sudah bisa menerima kami,” ujar Irjen Asep.
Insiden tragis terjadi saat aparat tengah membubarkan massa demonstran di sekitar Gedung DPR RI. Rantis Brimob yang melaju dengan kecepatan tinggi sambil menyalakan sirine menabrak Affan yang saat itu sedang mengantarkan pesanan makanan.
Meskipun sempat dilarikan ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), nyawa Affan tidak tertolong. Affan, warga Jatipulo, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, meninggal dunia pada Kamis malam, sekitar pukul 18.30-19.00 WIB.
Kabar duka ini memicu kepedihan mendalam bagi keluarga dan rekan-rekan Affan. Warga yang mendatangi RSCM terlihat menangis sambil mengenakan jas hujan plastik, ada yang bahkan teriak memanggil nama Affan “Affan! Affan!” ucapnya
Seorang wanita tak kuat menahan kesedihan hingga harus ditopang oleh anggota keluarga lain.
Ketua Presidium Koalisi Ojol Nasional, Andi Kristiyanto, memastikan identitas korban.
“Telah dipastikan meninggal di RSCM, itu dari driver Gojek, yang terlindas rantis tadi,” ujar Andi.
Massa yang menyaksikan insiden tersebut langsung bereaksi, mengejar Rantis Brimob dan mencoba memukuli serta melempar kendaraan dengan berbagai benda. Rantis Brimob melaju kencang untuk menjauh dari kerumunan yang marah.
