Jatinangor – Liputan Warta Jatim, Sebanyak 1.305 mahasiswa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) resmi diwisuda oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian dalam Sidang Senat Terbuka Tahun Akademik 2024/2025 di Balairung Rudini, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Momentum ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi IPDN, tetapi juga menandai lahirnya generasi baru pemikir pemerintahan yang siap memperkuat sistem administrasi negara
Wisudawan terdiri dari 1.110 Sarjana Terapan Ilmu Pemerintahan, 81 Magister Terapan, 56 Doktor Ilmu Pemerintahan, serta 58 peserta Program Profesi Kepamongprajaan. Dalam sambutannya, Mendagri menyampaikan rasa bangga atas kontribusi IPDN dalam mencetak aparatur sipil negara (ASN) profesional yang akan menjadi tulang punggung birokrasi nasional.
“Hari ini bukan hanya hari bahagia bagi para wisudawan dan keluarga, tetapi juga hari yang membahagiakan untuk bangsa Indonesia. Kita harapkan, pemerintahan akan menjadi lebih kuat ke depan,” ujar Mendagri Tito.
Tito menegaskan pentingnya peran IPDN dalam mencetak saintis dan pemikir di bidang ilmu pemerintahan. Ia menekankan bahwa ASN yang profesional adalah salah satu fondasi utama bagi negara besar agar dapat bertahan dan berkembang, termasuk Indonesia. Keberadaan IPDN sebagai pusat pendidikan ASN unggul dinilai sangat strategis.
“IPDN adalah tempat melahirkan pemikir dan saintis pemerintahan agar mampu menjalankan administrasi secara efektif dan efisien,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan para lulusan agar tidak berhenti pada pencapaian gelar semata. Lebih dari itu, mereka harus menjadikan ilmu sebagai alat untuk menyelesaikan berbagai tantangan pemerintahan secara ilmiah dan profesional.
Rektor IPDN, Prof. Dr. Halilul Khairi, turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh lulusan atas dedikasi selama masa pendidikan. Ia berharap para wisudawan dapat menerapkan ilmu yang didapat demi kemajuan bangsa dan daerah tempat mereka bertugas kelak.
“Jaga nama baik almamater, dan junjung tinggi nilai-nilai akademik dalam setiap langkah pengabdian,” pesan Halilul.
Acara wisuda turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Wakil Rektor Universitas Pertahanan Mayjen TNI Zainul Arifin, para Guru Besar dan Anggota Senat IPDN, serta unsur Forkopimda Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Sumedang. Suasana khidmat dan penuh semangat menjadi saksi lahirnya ribuan agen perubahan dalam birokrasi tanah air.
Dengan semangat baru dan bekal keilmuan yang matang, para wisudawan IPDN kini siap terjun ke medan pengabdian. Harapan besar disematkan pada pundak mereka untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih responsif, bersih, dan melayani rakyat.
Ariesto Pramitho Ajie
Kaperwil Jabodetabek