KARIMUN JAWA – Liputan Warta Jatim, Dua Alutsista Wing Udara 2 Puspenerbal, yakni Unsur Helikopter AS565 MBe Panther dan Drone pengintai Camcopter Scheibell S100 terlibat dalam penembakan senjata Khusus TNI AL pada Latihan Operasi Laut Gabungan Kedua TA 2024 di Laut Jawa sekitar kepulauan Karimun Jawa pada Selasa, (10/12/2024) lalu.
Hal tersebut diungkapkan Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah saat ditemui di Mako Wing Udara 2 Pusenerbal, Pangkalan Udara TNl AL Juanda, Jumat (13/12/2024).
Menurut Danwing Udara 2, pada latihan ini Drone intai Camcopter turut melakukan pengintaian sekaligus peninjauan saat Rudal Exocet MM-40 B3 ditembakkan dari KRI Raden Edi Martadinata (KRI REM)-331 sebagai Kapal penembak utama yang berhasil menghancurkan sasaran strategis darat yang berada di Pulau Gundul, Kepulauan Karimun Jawa.
Drone Camcopter yang dikendalikan oleh Kapten Laut (P) Tri Yoga sebagai Pilot Drone beserta ground crew serta Helikopter Anti Kapal Selam (AKS) yang dipiloti oleh Mayor Laut (P) Kuswoyo dan Lettu Laut (P) Yudi tersebut tergabung dalam pelayaran onboard di atas Kapal Markas KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (KRI RJW)-991.
Menurutnya, Unsur Helikopter AKS dan Drone Camcopter ini merupakan bagian dari Sistem Senjata Armada Terpadu yang menjadi perpanjangan mata dari KRI dalam melaksanakan pengintaian musuh di laut yang menjadi sasaran penembakan rudal dari KRI, sehingga memberikan banyak peluang untuk menghancurkan lawan secara akurat dan berhasil menjaga kedaulatan dan keamanan diwilayah laut NKRI
Ia juga menuturkan, bahwa Latihan ini mendapatkan apresiasi yang baik dari Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNl Dr. Muhammad Ali atas terlaksananya seluruh rangkaian kegiatan penembakan senjata khusus TNI AL di Perairan Pulau Gundul dalam keadaan aman dan sukses.
TNI AL – Puspenerbal
Publisher : Warno