Makassar – Liputan Warta Jatim, Demi menjaga keselamatan dan ketertiban di Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar, Kapolsek Kawasan Soeta, AKP Andi Sukmawati, memberikan sosialisasi penyuluhan Kamtibmas kepada para penjual asongan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan para pedagang agar tidak naik ke kapal saat berjualan, apalagi dengan cara berisiko seperti memanjat tali kapal.
Dalam penyuluhan tersebut, AKP Andi Sukmawati menekankan pentingnya keselamatan dan ketertiban demi kelancaran operasional pelabuhan. Ia juga mengajak para penjual asongan untuk berjualan di tempat yang telah disediakan oleh Pelindo, sehingga mereka tetap dapat mencari nafkah tanpa membahayakan diri sendiri maupun mengganggu aktivitas di pelabuhan.
Saat dijumpai oleh awak media @baramakassar, ipda Adil Juga Menyampaikan tentang Resiko keselamatan untuk pedagang asongan dan orang lain.
“Bahaya Jatuh ke Laut, Naik ke kapal menggunakan tali sangat berisiko, terutama jika ombak besar atau kapal bergerak. Bisa menyebabkan kecelakaan fatal” Ucapnya.
Ia juga memprioritaskan keselamatan penumpang kapal serta operasional kapal yang hendak berlayar di berbagai tujuan masing penumpang.
“Penggunaan tali untuk naik ke kapal bisa merusak bagian kapal atau fasilitas pelabuhan jika tidak dilakukan dengan benar” ujarnya.
“Menjaga ketertiban di pelabuhan dan kapal sangat penting demi keselamatan, kenyamanan, dan kelancaran aktivitas. Jika tidak tertib, risiko kecelakaan, penertiban, dan larangan berjualan bisa terjadi” Tutupnya.
Ia pun menuturkan jika tidak menertibkan para pedagang asongan di area pelabuhan soekarno hatta maka efek negatif akan timbul.
“Jika pedagang asongan di dalam pelabuhan atau yang naik ke kapal menggunakan tali tidak menjaga ketertiban, ada beberapa efek negatif yang bisa terjadi, baik bagi mereka sendiri maupun orang lain” tutupnya.(Baramakassar)
