Beranda Artikel Babinsa Latih Baris Berbaris 170 Siswa Ketarunaan SMKN Miri 

Babinsa Latih Baris Berbaris 170 Siswa Ketarunaan SMKN Miri 

37
0

Sragen – Liputan Warta Jatim, Dalam rangka membentuk karakter dan kedisiplinan siswa, Serka Mukmin Anggota Koramil 16/Miri Kodim 0725/Sragen memberikan pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada siswa-siswi ketarunaan SMK N Miri, Rabu ( 11/12/2024 ). Pelatihan ini diikuti oleh 170 siswa dengan antusiasme yang tinggi.

Pelatihan PBB yang diberikan tidak hanya sekedar mengajarkan gerakan baris berbaris, tetapi juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai penting seperti kedisiplinan, kerjasama tim, kekompakan, dan rasa tanggung jawab. Serka Mukmin dengan sabar dan profesional membimbing para siswa, memperbaiki kesalahan, dan memberikan motivasi agar mereka mampu memahami dan mempraktekkan gerakan dengan benar dan rapi.

“Pelatihan ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa sejak dini, Melalui PBB, mereka belajar tentang kedisiplinan, kerjasama, dan pentingnya mengikuti perintah dengan tepat dan cepat. Nilai-nilai ini sangat penting, tidak hanya untuk kehidupan sekolah, tetapi juga untuk masa depan mereka “ Ucap Mukmin.

Baca Juga :  *Dukung Asta Cita Polres Pasuruan Kota Gelorakan Swasembada Pangan Melalui Si Boni* KOTA PASURUAN - Dalam rangka mendukung program Pemerintah terkait ketahanan pangan Nasional, Polres Pasuruan Kota melaunching Si Boni (Polisi Bolo Petani). Melalui Si Boni, Polres Pasuruan Kota akan rutin melaksanakan Patroli dialogis langsung dengan petani untuk mendengarkan aspirasi, serta memberikan arahan tentang pentingnya menjaga kesuburan lahan dan hasil panen. Kapolres Pasuruan Kota AKBP Davis Busin Siswara, mengatakan dengan program Si Boni nantinya masyarakat dapat menyampaikan keluhan maupun permasalahan yang ada terkait pertanian. “Dengan adanya Program Si Boni ini, kami berharap para petani merasa lebih aman dan nyaman dalam bekerja, tanpa khawatir akan gangguan atau masalah Kamtibmas yang lain," ujar AKBP Davis Busin Siswara, Selasa (5/11). Ia mengatakan pentingnya ketahanan pangan sebagai salah satu tujuan Program Presiden RI Prabowo Subianto yaitu Asta Cita. Kapolres Pasuruan Kota juga menekankan bahwa keamanan wilayah pertanian merupakan bagian dari upaya untuk mencapainya. "Keamanan dan ketahanan pangan berjalan beriringan, jika petani aman, ketahanan pangan pun akan terjaga.”kata AKBP Davis. Melalui Si Boni ini juga kata AKBP Davis, pihaknya akan segera mencarikan solusi jika ada kendala bagi petani maupun nelayan. AKBP Davis Busin menegaskan bahwa program Si Boni akan terus dilakukan secara berkala dan berkelanjutan sebagai bentuk dukungan Polres Pasuruan Kota terhadap program pemerintah di bidang ketahanan pangan. “Kami akan terus mendorong dan mendukung para petani untuk menjaga swasembada pangan, baik dari sisi keamanan maupun peningkatan produktivitas," tegasnya. Kapolres Pasuruan Kota juga mengajak seluruh masyarakat agar turut serta berperan dalam menjaga ketahanan pangan demi kesejahteraan bersama. Program Si Boni ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi ketahanan pangan lokal, tetapi juga menjadi simbol sinergi antara Polres Pasuruan Kota dengan masyarakat. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan stabilitas dan keamanan wilayah pertanian di Pasuruan semakin terjaga, sehingga para petani bisa fokus untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi warga Tani dan Nelayan. Sementara itu Sodiq salah seorang petani mangga dan pepaya yang turut hadir, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kegiatan yang dilakukan oleh Polres Pasuruan Kota melalui program Si Boni. Ia mengungkapkan bahwa dengan adanya Si Boni, para petani merasa lebih diperhatikan dan dilindungi karena lebih dekat dengan aparat Kepolisian. Program Si Boni menurut Sodiq sangat positif dan diharapkan terus berlanjut. "Polres Pasuruan Kota betul-betul memperhatikan kami dan membuat kami merasa terbantu karena aspirasi atau keluhan kami dicarikan solusi melalui program Si Boni," ucap Sodiq. (*)

Para siswa terlihat bersemangat mengikuti setiap instruksi yang diberikan. Mereka berlatih dengan sungguh-sungguh, saling membantu, dan menyemangati satu sama lain. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan PBB juga berhasil membangun rasa kebersamaan dan kekompakan di antara mereka.

Diharapkan, dengan pelatihan ini, para siswa ketarunaan SMK N Miri dapat menerapkan nilai-nilai disiplin dan kebersamaan yang telah dipelajari dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat. Kedepan, kegiatan serupa diharapkan dapat terus dilakukan untuk mendukung pembentukan generasi muda yang berkarakter dan disiplin.

(Agus rodo Kemplu/NH)