Beranda Peristiwa Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Enggan Menemui Relawan Rumah Gibran Madiun Raya.

Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Enggan Menemui Relawan Rumah Gibran Madiun Raya.

280
0

Surabaya – Liputan Warta Jatim, Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa enggan menerima tamu, tidak ada alasan yang jelas kenapa tidak mau menerima tamu, sedang tamu yang akan menemuinya datang dari Rumah Gibran Madiun Raya, Jum’at 19 Juli 2024

Rombongan dari Madiun Raya yang melaksanakan Nazarnya, jika pasangan 02 menang dalam pilpres 2024 jadi presiden maka Rumah Gibran Madiun Raya akan berjalan kaki dari Madiun Raya ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Untuk mengikuti Upacara HUT RI ke 79, Berangkat dari Madiun Raya pada hari Minggu, 14 Juli 2024 sampai Surabaya Kamis sore 18 Juli 2024.

Eko Hadi Susilo mengatakan untuk jadwal Kapal Laut ke Banjarmasin hari Sabtu maka sambil nunggu waktu di Surabaya akan silaturahmi kepada Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.  Diagendakan selesai sholat Jum’at maka rombongan pejalan kaki mendatangi rumahnya di Jemursari, Surabaya.

Rombongan sesampainya di rumah Khofifah siang tadi sedang ada kegiatan setelah menemui Iksan orang kepercayaan Khofifah mengatakan Ibu tidak bisa di temui sekarang, nanti malam pukul 21.00 WIB datang lagi setelah selesai acara. Maka rombongan balik ke Rumah Gibran DPD Jawa Timur.

Baca Juga :  Ini Tanggapan PPK Dinas Perkim Kota Manado

Rombongan datang lagi sesuai arahan Iksan pada pukul 21.00 WIB, namun lagi-lagi Khofifah tidak bersedia ditemui dan menemui tamu, sedangkan tamu sudah menunggu kurang lebih 1 jam.

Eko Hadi Susilo mengatakan kepada awak media bahwa kedatangannya hanya untuk pamit,  jauh-jauh dari Madiun Raya menuju ke Ibu Kota Nusantara (IKN) karena tidak ditemui, rombongan balik ke Rumah Gibran DPD Jawa Timur untuk istirahat dan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Tanjung Perak.

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia menghormati tetangga. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamu. (H.R. Bukhari dan Muslim),
“Tidak ada kebaikan bagi orang yang tidak kedatangan tamu. (HR Imam Ahmad). mungkin Khofifah belum tahu ada hadist ini,” imbuhnya

Baca Juga :  Ikatan Wartawan Jagat Raya Indonesia ( IWJRI ) atau disebut KAWAN JARI lahir di Kota Semarang Jawa Tengah.

Rasulullah menganjurkan untuk Menerima dan Menjamu Tamu
Di dalam Islam, kedatangan tamu dianggap sama dengan kedatangan rezeki, dikisahkan dalam Al-Qur’an Surat Az Zariyat ayat 23-25

فَوَرَبِّ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ اِنَّهٗ لَحَقٌّ مِّثْلَ مَآ اَنَّكُمْ تَنْطِقُوْنَ ࣖ ٢٣

هَلْ اَتٰىكَ حَدِيْثُ ضَيْفِ اِبْرٰهِيْمَ الْمُكْرَمِيْنَۘ ٢٤

اِذْ دَخَلُوْا عَلَيْهِ فَقَالُوْا سَلٰمًا ۗقَالَ سَلٰمٌۚ قَوْمٌ مُّنْكَرُوْنَ ٢٥

Artinya: 23. Maka, demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya (apa yang dijanjikan kepadamu itu) pasti akan nyata seperti (halnya) kamu berucap. 24 Sudahkah sampai kepadamu (Nabi Muhammad) cerita tentang tamu Ibrahim (malaikat-malaikat) yang dimuliakan? 25. (Cerita itu bermula) ketika mereka masuk (bertamu) kepadanya, lalu mengucapkan, “Salam.” Ibrahim menjawab, “Salam.” (Mereka) adalah orang-orang yang belum dikenal.

Eko Tjahjono Prijanto Ketua Rumah Gibran DPD Jawa Timur menyampaikan kekecewaannya terhadap sikap mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang tidak mau menerima tamu.

“Kedatangan kami ini tidak menggangu, ditemui diteras saja bilang maaf saya sibuk kamipun akan pulang,” pungkasnya.

(NH)