MINUT- Liputan Warta Jatim, Sebuah insiden penikaman yang terjadi di depan sebuah minimarket dekat Universitas Klabat (UNKLAB), Airmadidi, Minahasa Utara, menggemparkan warga setempat.
Beruntung, berkat kesigapan Tim Resmob Polda Sulut bersama Tim Resmob Polres Minut, pelaku berhasil ditangkap. Peristiwa ini menjadi Viral dan menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keamanan dan kewaspadaan di lingkungan sekitar. Jumat, 19/09/2025.
Korban dalam peristiwa ini diketahui bernama Devan Prabowo, seorang pemuda yang tiba-tiba diserang dengan senjata tajam oleh pelaku. Aksi penikaman tersebut terekam dan menyebar luas di media sosial, memicu reaksi keras dari masyarakat. Ibu korban, Deivie Merry Tompunuh, segera melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian sehingga penindakan cepat dapat dilakukan.
Kompol Frelly Sumampow, SE, Katim Resmob Polda Sulut, membenarkan penangkapan tersebut. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama tim gabungan di lapangan. “Saat ini pelaku sudah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik,” ungkap Sumampow.
Peristiwa penikaman itu sendiri terjadi pada Minggu, 14 September 2025, sekitar pukul 23.00 WITA. Saat itu korban sedang berada di depan minimarket ketika pelaku tiba-tiba mendekat dan langsung menikam bagian pinggang sebelah kiri korban. Akibat luka cukup serius, korban segera dilarikan ke RSUD Tonsea Airmadidi untuk mendapatkan penanganan medis intensif.
Dalam interogasi awal, pelaku mengakui perbuatannya. Polisi menduga motif di balik penikaman tersebut dipicu oleh rasa ketersinggungan. Sejumlah barang bukti juga berhasil diamankan, antara lain sebilah badik yang digunakan untuk menikam, pakaian pelaku saat kejadian, serta sepeda motor yang dipakai untuk melarikan diri.
Saat ini tersangka telah ditahan di Mapolres Minahasa Utara untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Pihak kepolisian menegaskan akan memproses kasus ini sesuai ketentuan hukum yang berlaku agar pelaku mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya.
Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bahwa persoalan sepele tidak seharusnya diselesaikan dengan kekerasan. Masyarakat diimbau untuk lebih mengendalikan emosi serta mengutamakan komunikasi damai dalam menghadapi masalah. Dukungan masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan juga sangat penting agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
