Banyuwangi – Liputan Warta Jatim, IPWL LRPPN-BI Banyuwangi Menggelar Bakti Sosial Kesehatan Pengobatan Gratis dikantor desa Grogol Kecamatan Giri Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, pada Minggu (04/05/2025)
Puluhan warga Desa Grogol tampak hadir untuk memeriksakan kesehatannya dalam kegiatan tersebut.
Ketua IPWL LRPPN-BI Banyuwangi M.Ikhsan MM menyampaikan, Bakti Sosial Kesehatan Pengobatan Gratis tersebut memberikan layanan pemeriksaan kesehatan secara gratis kepada masyarakat.Serta Edukasi Sosialisasi tentang pencegahan Penyalagunaan Narkoba,serta cara mengatasi para korban pecandu narkoba dilingkungan masyarakat, untuk direhabilitasi
“Kepada Puluhan warga yang hadir, Ikhsan mengucapkan terimakasih atas antusias Warga yang mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis dalam kegiatan tersebut,”ucapnya
“Bakti Sosial Kesehatan Pengobatan Gratis ini merupakan wujud nyata kepedulian IPWL LRPPN-BI Banyuwangi terhadap kesehatan masyarakat dan upaya untuk meningkatkan pemulihan korban pecandu narkoba,serta akses layanan kesehatan yang dapat bermanfaat bagi warga masyarakat sekitar,”tutup Ketua IPWL LRPPN-BI Banyuwangi tersebut
LRPPN-BI Banyuwangi melalui Petugas Kesehatannya juga memberikan Pelayanan tensi, pemeriksaan fisik, cek gula darah, asam urat, kolesterol, dan pengobatan Umum serta memberikan obat-obatan gratis sesuai dengan keluhan yang dialami setiap warga.
IPWL LRPPN-BI Banyuwangi berharap, kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat untuk masyarakat luas. Dalam kegiatan tersebut diikuti puluhan warga yang turut mengikuti pemeriksaan kesehatan di Kantor Desa Grogol tesebut.
Kegiatan Bhakti Sosial Kesehatan tersebut dihadiri Pemerintah Daerah yang diwakili Bakesbangpol, BNNK, Kepala desa yang diwakili Ketua BPD dan ratusan Warga setempat
Pemerintah kabupaten Banyuwangi melalui Drs. R. Agus Muyono, M.Si, Kepala Bakesbangpol, mewakili Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, kegiatan yang Bakti Sosial Pengobatan gratis dan Sosialisasi bahaya’ Narkoba ini sangat bagus bagi Masyarakat sekitar,”Ungkapnya
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Organisasi Masyarakat anti Narkoba atas inisiatif dan komitmennya dalam menyelenggarakan kegiatan ini.
“Ini adalah bentuk nyata dari kepedulian dan tanggung jawab kita bersama dalam menjaga generasi penerus dari bahaya narkoba.
“Peredaran dan Penyalahgunaan narkoba merupakan masalah serius yang mengancam masa depan bangsa, terutama generasi muda. Narkoba tidak hanya merusak fisik dan mental, tetapi juga menghancurkan keluarga, masyarakat, dan masa depan.
“Lanjutnya,oleh karena itu, pencegahan harus dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga, lalu diperluas melalui lingkungan sekitar, dan masyarakat. Sosialisasi seperti ini menjadi bagian penting dari upaya pencegahan yang harus terus dilakukan secara berkesinambungan.
“Saya berharap melalui kegiatan ini, akan lahir kader-kader baru untuk perubahan yang memiliki pengetahuan, kepedulian, dan semangat untuk mengedukasi lingkungan sekitarnya tentang bahaya narkoba.
“Mari kita perkuat sinergi antara Pemerintah, masyarakat, Aparat Penegak Hukum, dan Organisasi Sosial, agar Banyuwangi menjadi wilayah yang bersih dan bebas dari narkoba.
“Banyuwangi sangat membutuhkan generasi muda yang cerdas, sehat dan kuat, bersama dengan kita membangun Banyuwangi yang lebih maju, sejahtera dan berkah untuk semuanya,”tutupnya.
(Red)