Beranda Kabar Jatim Festival Rock Pelajar Se-Jawa Bali 2025, Grass Rock Bangkitkan Semangat

Festival Rock Pelajar Se-Jawa Bali 2025, Grass Rock Bangkitkan Semangat

31
0

Madiun – Liputan Warta Jatim, Memperingati Hari Musik Nasional yang jatuh pada 9 Maret, Festival Rock Pelajar Se-Jawa Bali 2025 dengan tema #ROCKGENERASI siap digelar pada 14-15 Juni 2025 di Kota Madiun. Ajang ini bertujuan untuk menumbuhkan kembali semangat musik rock di kalangan generasi muda serta merangsang regenerasi musisi rock di Indonesia.

Festival ini merupakan hasil kolaborasi GRASS ROCK, band rock legendaris asal Surabaya, dengan komunitas Madiun Rock City (MRC). Dengan mempertandingkan Piala Bergilir GRASS ROCK, acara ini menjadi wadah bagi para pelajar dari berbagai tingkatan—dari SD hingga Perguruan Tinggi—untuk menyalurkan kreativitas dan bakat bermusik mereka dalam genre rock.

Membangkitkan Regenerasi Musik Rock Indonesia

Musik rock pernah menjadi ikon budaya populer di Indonesia, namun dalam beberapa dekade terakhir, mengalami penurunan regenerasi musisi dan pendengar. Melalui #ROCKGENERASI, diharapkan lahir generasi baru yang mampu membawa musik rock Indonesia ke panggung nasional maupun internasional dengan warna khas Nusantara.

“Kami ingin memastikan musik rock tetap memiliki tempat di hati generasi muda dan terus berkembang dengan inovasi tanpa kehilangan esensinya. Regenerasi ini penting untuk memperkuat ekosistem musik kreatif di Indonesia,” Kata Rere, drummer Grass Rock.

Baca Juga :  Ketua DPD FRJRI Jawa timur Mengucapkan Selamat Atas Dilantik AKBP Arif Fazlurrahman SH SIK MSI Sebagai Kapolres Blitar 

Rere memulai karir sebagai anak band sejak masih SMP. Kini, dia telah menjadi drummer legendaris yang pernah membantu sebagai additional/session player rekaman maupun live band dan penyanyi terkenal seperti Dewa 19, Ada Band, Iwan Fals, Nicky Astria, Mel Shandy, Yovie & Nuno, Black Out dan lainnya.

Tak hanya Rere, gitaris Grass Rock, Edi Kemput juga menjadi additional player ternama seperti Erwin Gutawa, Chrisye, Ari Lasso, KLA dan Andi Rianto. Selain menjadi member di Grass Rock, mereka juga aktif berkontribusi di industri musik Tanah Air.

“Jadi, mereka memulai dari festival musik hingga membantu puluhan musisi terkenal tanah air. Termasuk Mas Mando, Almarhum Dayan dan Yudhi Rumput. Saya juga memulai sebagai penyanyi sejak SD dari ajang festival penyanyi hingga band,” ujar Hans Sinjal, vokalis Grass Rock saat ini.

Sementara itu, menurut Anwar, sang manajer Grass Rock mengatakan festival rock pelajar ini momentum kebangkitan musik rock, #ROCKGENERASI bukan hanya sekedar festival, tetapi juga sebuah gerakan untuk membangun kembali semangat dan identitas musik rock Indonesia di era kekinian.

Baca Juga :  Polwan Polresta Banyuwangi Hadirkan Kejutan Manis, Pengendara Tertib Lalu Lintas Dapat Cokelat dan Bunga

Rangkaian Kegiatan Festival

Selain kompetisi band pelajar, festival ini juga menghadirkan berbagai program edukatif dan kolaboratif, antara lain:

• School of Rock: Workshop dan mentoring tentang teknik bermain, produksi musik, hingga manajemen karier di belantika industri musik.

• Kolaborasi Antar Generasi: Ajang pertemuan dan penciptaan karya bersama antara musisi rock senior dan musisi muda.

• Digital Rock Movement: Inisiatif membangun komunitas online melalui podcast, konten kreatif, dan streaming musik rock lokal.

• Inkubator Band Lokal: Pendampingan band dalam produksi, distribusi, dan promosi karya mereka.

Dukungan dan Kolaborasi

“Festival ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk musisi rock senior, komunitas musik, label rekaman, platform digital, media, serta dukungan dari pemerintah dan sektor swasta. Dengan sinergi ini, diharapkan ekosistem musik rock Indonesia semakin berkembang dan berkelanjutan,” pungkas Anwar.

( Red )