BANYUMAS – Liputan Warta Jatim, Ribuan warga, lautan jamaah mujahadah Asmaul Husna (MKAH) dari berbagai pelosok daerah dari semua wilayah se-Kabupaten Banyumas, memadati Masjid Baiturrahman Pandak Kalisalak Kebasen, Banumas, Ahad Pon 15 Jumadil Ula 1446.H / Minggu (17/11/2024) Pagi.
Kegiatan dibuka pembacaan Ayat-ayat Suci Al Qur’an dan Sholawat Nabi. Dilanjutkan menyanyikan agu Indonesia Raya dan Yalal Wathon bersama tim paduan suara dari Kebasen.
Jamaah mulai larut dan khusyuk mengikuti Mauidzotul Hasanah oleh KH. Mukhlisuddin Afandi, dan bersama-sama melantunkan dzikir Asmaaun Nabi, Eling Kubur dan Yasin Tahlil yang dipimpin oleh Sesepuh dan Imam Mujahadah Majelis Khidmah Al Asma’ul Husna Kab Banyumas Romo KH Bunyamin, Do’a Al Asmaul Husna oleh KH. Mukhlisuddin Afandi.
Ketua MKAH Kab Cilacap KH Mukhlisuddin Afandi, dalam Mauidzotul Hasanah menyampaikan seputar dnia makmur Jaya akhirat dan masuk Syurga, Sesuai firman Alloh SWT dalam QS. Al Mu’min 60 yang artinya, Dan Tuhanmu berfirman : “Mintalah kamu pada-KU, niscaya KU perkenankan bagimu.
Maka Iqro bacalah, surat Al Alaq ayat 1 yang Artinya, Bacalah dengan menyebut nama Tuhan yang telah menciptakan. Kemudian dikenal dengan Al Asmaa-ul Husna. Dan juga adanya perintah untuk berdoa surat Al A’rof ayat 180 yang artinya, Alloh SWT mempumyai Al Asmaaul Husna, maka berdoalah kamu semua kepada-NYA dengan menggunakan Al Asmaaul Husna, Tandasnya.
Sesepuh dan Imam Mujahadah Majelis Khidmah Al Asma’ul Husna Kab Banyumas Romo KH Bunyamin, mengatakan pengajian dan mujahadah Asmaaun Nabi, Eling Kubur dan Yasin Tahlil itu, sebagai ajakan kepada seluruh masyarakat Banyumas khususnya dan Indonesia pada umumnya, terus guyub rukun semangat mendekatkan diri kepada Alla SWT dan terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI.
“Mujahadah bulan ini, kami sengaja mengundang jamaah Asma Ul Husna dari berbagai pelosok daerah se-kabupaten Banyumas agar semuanya kompak, guyub rukun, aktif menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Kita tak boleh bercerai berai yang dapat mengancam keutuhan NKRI,” Ungkap Nasehat Romo KH Bunyamin
Dia pun sangat berharap, dzikir bersama itu bisa memberi pencerahan, kesejukan, ketenangan, kedamaian hati, jiwa raga setiap jamaa, dan warga masyarakat Banyumas untuk menjaga keharmonisan, keselamatan dunia dan akhirat.
Salah satu jamaah dari Rejasari, Purwokerto Barat Ust Daryanto, saat dikonfirmasi awak media melalui jaringan telpon Minggu siang (17/11/2024) menuturkan, ratusan orang yang hadir dilokasi, datang dari berbagai wilayah se-Kabupaten Banyumas itu menggunakan fasilitas dan akomodasi yang perorangan dan kelompok masing-masing.
“Alhamdulillah, semuanya semua rangkaian kegiatan hari ini berjalan dengan lancar, sukses dan berkah mberkahi, semoga Ridho Allah SWT menyertainya, dan untuk mewujudkan kesejahteraan dan keselamatan hidup di dunia akhirat.” ujarnya.
Ia menambahkan, awalnya, kegiatan ini muncul dari komunitas kecil di kalangan masyarakat Banyumas. Kemudian, dari mulut ke mulut antar jamaah, informasi tentang kegiatan tersebut tersebar dan akhirnya menjadi kegiatan yang dilakukan rutin setiap bulan dan diikuti dari jamaah berbagai desa/kelurahan, kecamatan se-kabupaten Banyumas. Imbuhnya.
Kegiatan diberkahi dengan kehadiran Sesepuh dan Imam Mujahadah Majelis Khidmah Al Asma’ul Husna Kab Banyumas Romo KH Bunyamin, Ketua MKAH Kab Cilacap KH Mukhlisuddin Afandi, Ketua MKAH Kab Banyumas KH Ahmad Zaenuddin Abbas, Forkopimcam Kebasen, KH. Nur Syamsi Pekuncen, KH. Munawwar Ajibarang, KH. Ja’far, KH. Abdulloh, Kyai Ghufron, Kyai Mustaqim Rois Syuriah MWC NU Rawalo, Kyai Qowi Purwokerto Barat, Kyai Ma’mun Mukhlis Sumpiuh, Gus Zaim Beji Kedung Banteng, Kyai Abdul Karim Wangon, Kyai Zen Purwokerto Selatan, dan Para Ulama alim lainnya beserta ratusan jamaah. (meri mariana).
