Beranda Agama Kakan Kemenag Banyumas Melepas Umat Katholik Bertemu Paus Fransiskus di GBK Jakarta

Kakan Kemenag Banyumas Melepas Umat Katholik Bertemu Paus Fransiskus di GBK Jakarta

47
0

Cilacap – Liputan Warta Jatim -Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Banyumas Dr.H. Ibnu Asaddudin, SAg, M.Pd saat melepas umat Katolik banyumas di Gereja Katedral Purwokerto yang didampingi yang didampingi Kasubag TU dan Perwakilan Kesbang Pemkab Banyumas. Rabu (04/09/2024)

“Perjalanan ini bukan tamasya (plesir), tapi sebuah perjalanan ziarah misa suci sehingga bersihkan hati dan niat menghormati panutan, beribadah jangan menggerutu (ngundel), protesan bila di jalan ada yang kurang puas, dan juga pastikan bisa mangkat bareng bali bareng dan slamet bareng,” harapnya

Sebagaimana jadwal kunjungan Paus ke Indonesia yang disambut oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Pesawat yang membawa Paus Fransiskus mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (3/9/2024), pukul 11.26 WIB. Kunjungan apostolik terlama Paus mulai dari Indonesia, Papua Nugini, kemudian Timor Leste, dan Singapura.

Baca Juga :  Bapak thoriq Gandeng Ning Fika Pilbup Tahun 2024 Lumajang Maju kota Pisang

“Kunjungan ini dalam rangka membangun perdamaian, mengajak masyarakat Indonesia untuk dapat menunjukkan persatuan dan kesatuan, sikap saling memahami, dan saling pengertian,” ungkapnya

Ibnu juga menyampaikan pesan pentingnya menjaga dialog antariman. Karena dialog antariman itu menjadi kunci bagi toleransi dan perdamaian dunia.

“Dalam agenda Paus di Istiqlal setelah pertemuan dengan presiden, beliau akan melanjutkan di Istiqlal, ada acara Interfaith Dialogue, sebagai manifestasi dari apa yang tadi beliau ucapkan, bahwa dialog itu menjadi kunci utama bagi suksesnya perdamaian, bukan hanya dunia, tapi antarumat manusia,” jelasnya

Keuskupan Purwokerto memberangkatkan 550 jamaah yang tergabung dalam 11 bus yang dikoordinatori Ibu Anna Tatik, S.Pd Penyelenggara Katholik Kankemenag Banyumas. Dalam laporannya Anna menyampaikan bahwa Purwokerto terbagi dalam 4 Paroki yaitu Wilayah Timur di titik gereja Kaliputih, Wilayah Barat di gereja katedral purwokerto, Paroki Banyumas dan Wangon.

Baca Juga :  Polres Pelabuhan Tanjung Perak Gelar Tradisi Megengan Bersama Warga NU Kota Surabaya

Jadilah umat yang berdampak tunjukkan bahwa umat Banyumas bisa menjadi contoh di Jakarta nantinya, yang paling penting menurut Ibnu dari semua proses ini adalah penghormatan kepada guru panutan sebagai teladan dalam memberikan contoh bagaimana kita beretika dan bermoral. Sehinga umat Katholik Banyumas akan memperoleh contoh dalam berperilaku yang baik dan benar. Hal tersebut akan membantu membentuk karakter para murid, seperti memupuk nilai-nilai integritas, kejujuran dan tanggung jawab dalam mewujudkan Indonesia Maju dan Banyumas Better. (Meri Mariana)