BANYUMAS- liputanwartajatim.com, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Karanglewas, Banyumas, Jawa Tengah, laksanakan Outing Class Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tahap satu kelas VIII, dengan berkunjung ke beberapa situs-situs bersejarah dan cagar buda yang terletak di wilayah desa Tamansari Kecamatan Karanglewas, Kamis (22/08/2024).
Ketua pelaksana outing class Kristianah, bersama Sekertaris Ngismatullah dan Bendahara Nining, kepada awak media dilokasi menjelaskan, bahwa kegiatan dibagi menjadi dua sesi. Kata Kristianah.
“Sesi pertama secara klasikal, bertempat di GOR Senopati Mangkubumi, dengan menghadirkan nara sumber Kepala Desa Tamansari Burhanuddin Harahap, memaparkan sejarah situs-situs yang ada di Desa Tamansari,” Jelas Ngismatullah.
“Sesi kedua mengunjungi situs Gunung Kumpul, Caraga, Petilasan Carangandul, Banokeling, dan situs Masjid Batu, dengan 12 armada odong-odong milik penduduk setempat, masing-masing kelompok didampingi guru pendamping, tour guide desa dan juru kunci situs.” Jelas Nining.
Dikesempatan itu, Kepala Sekolah Dwi Riyani Darma Setyaningsih, menyampaikan ucapan terimakasih, atas kerjasama yang sangat baik antara sekolah perangkat desa dan masyarakat, sehingga kegiatan dapat dilaksanakan.
“Dengan melihat langsung lokasi situs-situs bersejarah, dan mendapatkan penjelasan dari narasumber dan tour guide dari desa, tentunya peserta didik dapat mengetahui sejarahnya, dapat memahami kearifan lokal setempat,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan Outing Class P5 merupakan salah satu upaya penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan fokus melestarikan peninggalan sejarah masa lampau yang ada di desa Tamansari,
“Karakter Pelajar Pancasila selalu menjunjung tinggi sopan santun selama kunjungan, menjaga kebersihan lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan dan tidak merusak fasilitas yang ada,” Jelasnya.
Selanjutnya, Kepala Sekolah juga berpesan kepada peserta didik, kalian harus ikut menjaga, melestarikannya, dan mempromosikannya desa wisata Tamansari, dengan memposting di berbagai sosial media, dalam kemasan menarik seperti video, infografis, dan lain sebagainya,” Pesan nya.
“Kegiatan positif ini dapat terus dilaksanakan bahkan apabila diperlukan, dapat ditingkatkan sehingga dapat mewujudkan generasi muda yang berkarakter, berbudaya lingkungan dan seni, serta berwawasan global,” Pesan Pungkasnya.
Sebelumnya, Narasumber Kepala Desa Tamansari Burhanuddin Harahap, dalam paparannya menjelaskan secara runtut tentang gambaran umum desa Tamansari, dan sejarah Raja-raja Pasir Luhur. Di akhir paparan, beliau mempopulerkan slogan Tamansari yaitu “Tamansari, Ngangenin Tur Ngrejekeni”.
(Red)
