Banyuwangi – Liputan Warta Jatim, Dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik Idul Fitri, Pos Terpadu Operasi Ketupat Semeru 2025 Arus mudik Lebaran di Pelabuhan ASDP Ketapang terus dipantau secara intensif. Rabu (26/3/2025)

Dalam upaya memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan pemudik, anggota Pos Terpadu Pelabuhan ASDP Ketapang melakukan pengaturan lalu lintas serta pemantauan situasi di pintu keluar pelabuhan.

Kegiatan ini bertujuan untuk menghindari potensi kemacetan dan memastikan pemudik dapat melanjutkan perjalanan dengan nyaman dan aman yang dipimpin oleh Ka Pos Terpadu AKP Bambang Darmono, S.Pd dengan dukungan personel gabungan, yang terdiri dari anggota Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Senkom, serta dinas terkait lainnya.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra,S.I.K., M.Si., M.H. mengatakan bahwa Petugas yang di Pos Terpadu terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengantisipasi lonjakan pemudik, mengoptimalkan arus kendaraan, serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang melakukan perjalanan.

Dengan pengamanan yang ketat dan sinergi antara aparat kepolisian, petugas pelabuhan, serta instansi terkait, diharapkan arus mudik tahun ini dapat berjalan dengan tertib dan kondusif.”ujarnya

Rina (35), pemudik asal Surabaya, mengaku bahwa kondisi pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi aman dan lancar.” Ungkap pemudik dilokasi

Polresta Banyuwangi berkomitmen untuk memberikan pengamanan dan pelayanan, serta memastikan arus mudik berjalan dengan tertib, aman, dan lancar.

(Humas)

Lumajang – Liputan Warta Jatim, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lumajang menggelar sosialisasi pembatasan jam operasional kendaraan angkutan barang selama Operasi Ketupat Semeru 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan di seputaran Jalan Gatot Subroto Lumajang pada Selasa (25/3/2025) mulai pukul 10.00 WIB.

Kasat Lantas Polres Lumajang, AKP Mohamad Syaikhu, menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) selama periode Operasi Ketupat Semeru 2025.

“Kami mengimbau kepada para pengemudi kendaraan angkutan barang untuk mematuhi pembatasan jam operasional yang telah ditetapkan,” ujar AKP Mohamad Syaikhu.

Dalam kegiatan sosialisasi ini, petugas Satlantas Polres Lumajang membagikan brosur himbauan kepada masyarakat pengguna jalan. Brosur tersebut berisi informasi mengenai pembatasan jam operasional kendaraan angkutan barang, serta himbauan untuk tertib berlalu lintas.

“Kami juga mensosialisasikan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, serta Operasi Ketupat Semeru 2025 dan Hotline Mudik Polri 110,” tambah AKP Mohamad Syaikhu.

Ia menegaskan, pembatasan ini berlaku mulai Senin, 24 Maret 2025 pukul 00.00 WIB hingga Selasa, 8 April 2025 pukul 24.00 WIB. Kebijakan ini mengacu pada surat keputusan bersama antara Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, serta Dirjen Bina Marga terkait pengaturan lalu lintas selama periode mudik.

“Kami akan menindak tegas kendaraan sumbu tiga yang masih beroperasi di jalan arteri . Jika masih melintas setelah diberikan imbauan, kami akan melakukan penindakan berupa tilang serta penahanan kendaraan,” Ujarnya

AKP Mohamad Syaikhu berharap kegiatan sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya tertib berlalu lintas, serta meminimalisir angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas selama periode Operasi Ketupat Semeru 2025.

“Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta menciptakan Kamseltibcarlantas yang kondusif di wilayah Kabupaten Lumajang,” pungkas AKP Mohamad Syaikhu.

(Humas)

Makassar – Liputan Warta Jatim, Polri Melalui Polres Pelabuhan Makassar Jelang arus mudik lebaran Idul Fitri 2025 / 1446 H, Polres Pelabuhan Makassar menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan saat hendak mudik (24/03/2025).

Berbagai upaya atau strategi yang dilakukan oleh Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Restu Wijayanto S.I.K., beserta jajarannya untuk menyikapi melonjaknya jumlah pengendara lalu lintas dan maraknya tingkat kriminalitas seperti pencurian yang terjadi saat momen mudik lebaran tiba.

Restu juga menghimbau kepada masyarakat, sehingga tingkat pelanggaran dan kecelakaan lalulintas dapat di hindari.

Simak Diantaranya :

1. (MENINGKATKAN KEWASPADAAN)

Masyarakat di himbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan lingkungan, terutama saat meninggalkan rumah untuk mudik.

2. (MENGUNCI PINTU DAN JENDELA)

Pastikan rumah dalam keadaan aman dengan mengunci pintu dan jendela sebelum meninggalkan rumah.

3. (MELAPORKAN KEBERANGKATAN)

Laporkan keberangkatan anda kepada ketua RT/RW untuk memudahkan pemantauan keamanan.

4. (WASPADA TERHADAP KRIMINALITAS)

Masyarakat di himbau untuk waspada terhadapa kriminalitas seperti pencurian dan curanmor.

Selain itu, himbauan seperti template melalui media sosial juga disebar untuk lokasi-lokasi rawan aksi kriminalitas dan laka.

Restu juga berpesan kepada masyarakat untuk selalu bekerja sama dengan kepolisan demi tercapainya suasana mudik lebaran maupun pasca lebaran yang aman.

“Semoga Himbauan ini masyarakat lebih waspada terhadap segala tindak kriminalitas dan tekan angka Kecelakaan” tutupnya.

Baramakassar

GRESIK – Liputan Warta Jatim, Dalam semangat berbagi dan kepedulian sosial di bulan suci Ramadan, personel Srikandi Giri Satlantas Polres Gresik menggelar kegiatan berbagi takjil pada Selasa, 25 Maret 2025. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Nurul Ishlah dan Musholla Roudhotul Jannah, Randuagung, Gresik.

Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, melalui Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putera Buna, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama, khususnya bagi masyarakat yang tengah menjalankan ibadah puasa.

“Kami berharap kegiatan ini dapat membawa manfaat dan menumbuhkan rasa kebersamaan antara kepolisian dan masyarakat. Ini adalah bentuk kepedulian kami kepada warga yang menjalankan ibadah puasa, terutama bagi mereka yang masih dalam perjalanan saat waktu berbuka tiba,” ujar AKP Rizki.

Salah satu warga yang menerima takjil mengungkapkan rasa terima kasihnya atas aksi sosial yang dilakukan oleh Satlantas Polres Gresik.

“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian dari pihak kepolisian. Kegiatan ini sangat membantu, terutama bagi kami yang masih di perjalanan menjelang berbuka puasa,” ucapnya.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat serta menumbuhkan semangat berbagi di bulan Ramadan.

(NH)

GRESIK – Liputan Warta Jatim, Demi memastikan kelancaran dan keselamatan arus mudik Lebaran, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gresik menggelar rampcheck serta pemeriksaan kesehatan bagi pengemudi bus angkutan umum. Kegiatan ini berlangsung di Terminal Kelas B Bunder, Gresik, pada Selasa (26/3/2025), sebagai bagian dari Operasi Ketupat Semeru 2025.

Dalam kegiatan ini, Satlantas Polres Gresik bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan, Dokkes Polres Gresik, CPM Gresik, serta tim medis dari RS Bhayangkara Bojonegoro.

Tujuan utamanya adalah memastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan serta memastikan para sopir dalam keadaan sehat dan bebas dari pengaruh zat berbahaya.

Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, melalui Kasat Lantas AKP Rizki Julianda Putera Buna, menegaskan pentingnya kegiatan ini guna mendukung keselamatan para pemudik.

“Rampcheck ini dilakukan untuk memastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan dan surat-suratnya lengkap. Selain itu, pemeriksaan kesehatan sopir juga dilakukan agar mereka benar-benar siap mengemudi tanpa terpengaruh zat berbahaya,” ujar AKP Rizki.

Dalam kegiatan ini, beberapa prosedur dilakukan, antara lain:

✔ Rampcheck kendaraan oleh Dishub untuk memastikan kelayakan operasional bus.

✔ Pemeriksaan kesehatan sopir, termasuk pengecekan tekanan darah dan tes urine untuk mendeteksi penggunaan zat adiktif atau alkohol.

✔ Sosialisasi keselamatan kepada penumpang dengan pembagian brosur tentang mudik aman.

✔ Pemasangan stiker hotline 110, sebagai layanan bagi masyarakat yang ingin melaporkan sopir ugal-ugalan atau membahayakan keselamatan di jalan.

Dari Hasil Pemeriksaan Semua Bus Laik Jalan, Sopir Bebas Narkoba

Dalam kegiatan rampcheck ini, sebanyak 22 unit bus diperiksa, yang terdiri dari Bus AKAP: 3 unit, Bus AKDP: 15 unit, Trans Jatim: 4 unit

Dan Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa seluruh kendaraan dalam kondisi laik jalan dan memiliki dokumen yang lengkap. Sementara itu, dari hasil tes urine terhadap 22 sopir bus, tidak ditemukan indikasi penggunaan narkoba atau alkohol.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para pemudik dapat menikmati perjalanan yang lebih aman dan nyaman. Satlantas Polres Gresik juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melapor jika menemukan sopir yang berkendara secara membahayakan.

“Keselamatan adalah prioritas utama. Mari bersama-sama menjaga keamanan di jalan agar mudik tahun ini berjalan dengan lancar dan selamat sampai tujuan,” tutup AKP Rizki.

(NH)