Pacitan- liputanwartajatim.com, Dana Desa (DD) yang seharusnya digunakan untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat justru diduga disalahgunakan di Desa Worawari, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan. Berdasarkan informasi yang diperoleh, seorang bendahara desa diduga menyelewengkan dana desa hingga Rp150 juta. Kamis (30/1/2025).
Kasus ini bermula pada tahun 2024, saat seorang oknum perangkat desa diduga memalsukan tanda tangan kepala desa guna mencairkan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Dana yang berhasil dicairkan melalui Bank Jatim seharusnya digunakan untuk kepentingan desa. Namun, dugaan kuat menyebut bahwa dana tersebut justru digunakan untuk kepentingan pribadi.
Awalnya, pencairan dana tersebut tidak menimbulkan kecurigaan. Namun, setelah beberapa bulan, kepala desa mulai merasakan ada kejanggalan dalam laporan keuangan desa. Ketika ditanya, bendahara desa berdalih tidak ada masalah. Kecurigaan semakin kuat hingga akhirnya pihak desa meminta print out transaksi pencairan dana dari Bank Jatim.
Setelah bukti ditemukan, oknum bendahara desa mengakui perbuatannya dan berjanji untuk mengembalikan uang yang telah digunakan. Ia pun menandatangani surat pernyataan hitam di atas putih, yang turut disaksikan oleh istrinya dan pihak keluarga. Meski demikian, kegiatan desa yang sudah dianggarkan tetap tidak terealisasi, sehingga merugikan pembangunan di desa tersebut.
Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Plt Camat Kebonagung, Udin Wahyudi, menyatakan bahwa pihaknya telah memberikan sanksi ringan kepada perangkat desa yang terlibat, terutama bendahara desa. Namun, tindakan ini justru menuai kritik karena dianggap tidak sesuai dengan aturan, mengingat dalam Undang-Undang tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa, perangkat yang terbukti melanggar seharusnya diberhentikan secara tidak hormat.
Masyarakat meminta kepada Bupati Pacitan dan Sekda untuk menindaklanjuti masalah pemalsuan tanda tangan oleh oknum bendahara desa worawari dan memberikan sanksi tegas untuk jajarannya di kecamatan Kebonagung.
Sampai berita ini dipublikasikan, kepala desa Worawari Suroto belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan penyelewengan dana desa ini. Masyarakat berharap agar kasus ini dapat diusut tuntas sesuai hukum yang berlaku, sehingga menjadi pembelajaran bagi perangkat desa lainnya untuk lebih transparan dalam mengelola keuangan desa.
(Tim)
Gresik – Liputan Warta Jatim, Dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat selama libur panjang yang berlangsung pada 27-29 Januari 2025, bertepatan dengan Hari Raya Imlek dan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gresik melaksanakan patroli antisipasi gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di berbagai lokasi wisata religi dan pusat keramaian di Gresik.
Patroli ini dipimpin oleh seluruh perwira Satlantas Polres Gresik di bawah arahan Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putra Buna. Tujuannya adalah memastikan situasi lalu lintas tetap aman, lancar, dan kondusif selama libur panjang.
Kegiatan dimulai dari kawasan wisata religi Makam Sunan Gresik (Sunan Maulana Malik Ibrahim), dimana petugas memberikan imbauan kepada para pengunjung agar selalu memperhatikan keselamatan berlalu lintas, baik dari sisi internal seperti mematuhi aturan lalu lintas, maupun eksternal seperti mewaspadai kondisi sekitar.
Patroli kemudian berlanjut ke Alun-Alun Kota Gresik, yang menjadi titik rawan kepadatan karena lokasinya dekat dengan wisata religi Sunan Maulana Malik Ibrahim dan kawasan wisata kota tua Bandar Grissee. Petugas berfokus mengatur arus lalu lintas dan memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak parkir sembarangan yang dapat mengganggu kelancaran lalu lintas.
Selanjutnya, patroli diarahkan ke Makam Sunan Giri, yang sempat mengalami kepadatan. Berkat kerja cepat dan terukur anggota Satlantas Polres Gresik, kepadatan berhasil teratasi dengan menertibkan parkir liar yang dianggap mengganggu kelancaran lalu lintas. Para petugas juga memberikan arahan kepada juru parkir agar menyediakan kantong parkir cadangan dan tetap memprioritaskan kenyamanan serta keamanan pengunjung.
Selain lokasi wisata, Satlantas Polres Gresik juga mengintensifkan pengawasan di jalur-jalur rawan kepadatan (Troublespot) untuk memastikan tidak ada gangguan Kamseltibcarlantas. Di Terminal Bunder, patroli dilakukan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik untuk menggelar pemeriksaan kelayakan kendaraan umum (Ramp Check). Pemeriksaan ini bertujuan memastikan kendaraan laik jalan dan memberikan rasa aman kepada penumpang selama bepergian.
“Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya selama masa libur panjang ini. Imbauan keselamatan tidak hanya kami sampaikan kepada pengemudi, tetapi juga kepada penumpang, agar lebih peduli terhadap keselamatan diri dengan berani mengingatkan sopir yang berkendara tidak sesuai aturan,” tegas Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putra Buna.
Sementara itu, Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, juga mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan turut menjaga keselamatan bersama.
“Libur panjang adalah momen yang dinanti banyak orang, tetapi mari kita jadikan momen ini tetap aman dan nyaman. Kepada seluruh masyarakat Gresik, kami mengajak untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keselamatan di jalan raya. Jika menemukan pelanggaran atau gangguan, jangan ragu untuk segera melaporkan kepada kami,” ujarnya.
Dengan langkah-langkah yang telah dilakukan, diharapkan situasi selama libur panjang ini dapat berjalan aman, lancar, dan kondusif, sehingga masyarakat dapat menikmati liburan dengan nyaman.
(NH)
Sidoarjo – Liputan Warta Jatim, Dalam acara bergengsi yang digelar di Pendopo Kabupaten Sidoarjo pukul 10.00 WIB, sejumlah pejabat penting serta kepala dinas turut menghadiri pemberian penghargaan atas penilaian kinerja perangkat daerah terbaik tahun 2024. Salah satu penerima penghargaan tersebut adalah Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Sidoarjo Kamis 30 Januari 2025
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala DP3AKB, Ibu Heni Kristiani, S.Pd., MM. Pengakuan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi serta pencapaian luar biasa Dinas PPPA dan KB dalam menjalankan program-program yang mendukung pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, serta pelayanan KB yang inovatif dan efektif sepanjang tahun 2024.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata keberhasilan DP3AKB Sidoarjo dalam merancang serta melaksanakan berbagai program yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya perempuan dan anak-anak. Ke depan, DP3AKB berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan guna mencapai hasil yang lebih optimal.
Dengan prestasi ini, DP3AKB Sidoarjo diharapkan mampu menjadi contoh bagi perangkat daerah lainnya untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja demi mendukung pembangunan daerah yang lebih maju dan sejahtera.
(Asmaul)
Kabupaten Malang – Liputan Warta Jatim.Com, Insiden pohon tumbang kembali terjadi di Jalan Raya Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Kamis (30/1/25) sekitar pukul 11.30 WIB. Kejadian ini menghambat arus lalu lintas dan berpotensi membahayakan pengguna jalan yang melintas di lokasi.
Setelah mendapatkan informasi dari warga, personel Poslap Singosari BPBD Kabupaten Malang segera bergerak ke lokasi untuk melakukan pengecekan awal. Petugas kemudian berkoordinasi dengan dinas terkait guna menangani dampak yang ditimbulkan serta mengamankan area kejadian agar tidak menimbulkan risiko lebih lanjut.
Hingga saat ini, proses penanganan masih berlangsung. Petugas gabungan berupaya menyingkirkan batang pohon yang tumbang menggunakan peralatan manual, namun mereka membutuhkan alat pemotong seperti chainsaw untuk mempercepat proses evakuasi. Selain itu, pihak terkait juga masih melakukan pendataan mengenai dampak yang ditimbulkan, baik terhadap infrastruktur maupun kendaraan yang mungkin terdampak.
Berdasarkan laporan sementara, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kepastian terkait penyebab tumbangnya pohon masih dalam tahap penyelidikan. Petugas tengah mengumpulkan informasi dari saksi mata serta memeriksa kondisi cuaca dan lingkungan sekitar sebelum kejadian.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama saat melintas di daerah yang memiliki banyak pohon besar, terutama pada musim hujan yang berpotensi menyebabkan tanah longsor atau pohon tumbang akibat angin kencang. BPBD Kabupaten Malang juga mengingatkan agar warga segera melaporkan kejadian serupa agar dapat segera ditangani dan tidak menimbulkan gangguan yang lebih besar.
S. Kasianto
Surabaya. Liputan warta jatim. Atas Berkat Rochmat Alloh Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur yang dijiwai manunggalnya Keimanan dan Kemanusiaan, warga Shiddiqiyyah Surabaya berkumpul di Kantor JMYR Mulyorejo dalam rangka Tasyakuran hari Lahir Organisasi Shiddiqiyyah yang dihadiri oleh walitalkin dan seluruh pengurus organisasi yang ada di lingkungan Shiddiqiyyah dari berbagai daerah disurabaya termasuk tiap DPC sesurabaya.
Zainul Achmad Syah sebagai ketua DPD Orshid Surabaya dalam sambutannya menyampaikan hendaknya seluruh organisasi yang ada di Surabaya senantiasa selalu guyub rukun bergotong royong dan tetap semangat serta berkesadaran tinggi dalam mengikuti setiap kegiatan Shiddiqiyyah serta program= program Shiddiqiyyah, terangnya, rabo, 29 januari 2025.
Muhammad Romli ketua YPS ( Yayasan Pendidikan Shiddiqiyyah ) cabang Surabaya menyampaikan bahwa perkembangan Shiddiqiyyah yang ada di lingkungan Shiddiqiyyah Surabaya hendaklah selalu kita dukung bersama di mulai dari pendidikan BTQ ( Bibit Taqwa ) agar kelak menjadi penerus orang tua dalam mengisi dan menjalankan kegiatan serta menjadi pengurus di Shiddiqiyyah, begitu pula semoga semua pengurus yang ada di Surabaya tetap semangat dalam menyelenggarakan kegiatan Kautsaran disetiap wilayah DPC sehingga Shiddiqiyyah berkembang, jaya lestari, bergerak hidup bermanfaat ridho Alloh, pungkasnya.
Ir. Edy Setiawan walitalkin shiddqiyyah indonesia raya Surabaya dalam memberi penjelasan terkait hari lahirnya Shiddiqiyyah kepada warga Shiddiqiyyah Surabaya yang hadir menjelaskan bahwa awal mula sejarah perjalanan lahirnya Shiddiqiyyah awal selasa, 12 desember 2000 di Hotel simpang surabaya, Rakernas ke 1, YPS se Indonesia menghasilkan organisasi Payung yang artinya dilihat sisi fungsi yakni memfasiltasi, memotivasi dan mengkoordinasi, juga disampaikan bahwa kekuatan Indonesia itu ada di Jakarta karena peredaran uang terpusat di Jakarta, urainya.
Masih kata Ir. Edi Setiawan meneruskan penjelasannya sejarah lahirnya Shiddiqiyyah bahwa pada hari Sabtu 3 maret 2001 / 7 Dzulhijah 1421 di Ploso dihadiri seluruh perwakilan YPS dan Calon YPS serta seluruh Kholifah Shiddiqiyyah tentang penjelasan Garis= garis Besar Ar Risalah oleh Kyai Much. Muchtar Mu’ thi yang merupakan bekal dasar dalam mewujudkan organisasi Tasyawuf dan selanjutnya hari Jum’at = minggu, 27 = 29 Dzulhijjah 1421 H / 23 = 25 Maret 2001 penyusunan Muqodimah AD / ART, struktur organisasi Orchid di Hotel Orchid Batu Malang, ungkapnya.
Masih dilanjut Ir. Edi Setiawan menjelaskan bahwa tanggal 1 juli 2001 di kantor Hizbul Istiqomah disusun pengurus Orshid sebelum Munas1yaitu : Prof. Sugijanto Padmo, Ir. Pranoto, Ir. Warsito, Ir. Hari Purwoadi, Drs. Ris Suryadi, Ir. Edi Setiawan, Ir. Waluyo, Drs. H. Mawardi, Drs. Suyono, Anyta, dan Ir. Ramu Surachman kemudian30 Rojab 1422 H / 17 oktober 2001 di Losari Ploso Jombang organisasi Shiddiqiyyah ( Orshid ) didirikan oleh Mursyid Thoriqoh Shiddiqiyyah, tuturnya jiga di sampaikan tentang isi Muqodimah apa hafal para hadirin yang hadir ternyata tidak ada yang hafal selanjutnya dibacakan oleh Edi Setiawan Walitalkin isi Muqodimah Bahwa Alam semesta dan Manusia adalah wujud organisasi yang sempurna merupakan ciptaan Alloh yang Maha Pemeliharaan dan telah mencapai suatu tahapan membutuhkan wahana sesuai perkembangan, Atas Berkat Rochmat Alloh Yang Maha Kuasa maka didirikan organisasi Shiddiqiyyah yang dijiwai manunggalnya Keimanan dan Kemanusiaan, sesungguhnya semua gerak dan perjuangan manusia yang beriman hanyalah untuk mencapai dan mendapatkan kebahagiaan yang Sejati ( *Kemenangannya yang Agung* ), oleh karena itu organisasi Shiddiqiyyah mempunyai Misi menaungi dan melindungi kegiatan warga menumbuhkan sifat hati yang terpuji dan menghapus sifat hati yang tercela dan tamak karena tidak sesuai dengan *Perikemanusiaan* dan *Perikeadilan*,semoga Alloh memberikan Hidayah dan Ridhonya organisasi Shiddiqiyyah Berkembang, Berkwalitas dan Lestari, tambahnya.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Ir. Edi Setiawan Munas ke1. Diadakan di Yogyakarta.
Munas ke 2. Diadakan di Magelang.
Munas ke 3 Diadakan di Jombang.
Munas ke 4 Diadakan di Denpasar dan untuk Munas ke 5 Diadakan di Gedung Orshid.
Darto